Vitamin D – Manfaat, Dosis dan Cara Memilih Suplemen yang Tepat

Manfaat Vitamin D

Fungsi vitamin D yang utama adalah membantu penyerapan kalsium sehingga kesehatan tulang dan gigi lebih terpelihara. Oleh karena itulah vitamin ini juga berperan dalam mencegah berbagai penyakit tulang termasuk osteoporosis ⁽²⁾ dan juga gangguan persendian. Selain itu, vitamin D juga memiliki manfaat lain yang tak bisa dianggap remeh seperti yang dijelaskan di bawah ini:

• Vitamin D bisa mencegah terjadinya gangguan kesehatan yang tidak berhubungan dengan tulang. Misalnya saja menekan risiko terjadinya multiple sclerosis. Selain itu, mendapatkan asupan vitamin D yang cukup juga menurunkan kemungkinan Anda mengalami penyakit jantung. Dan yang paling penting, vitamin D membantu menjauhkan Anda dari serangan flu ⁽¹⁾. Tak heran bila zat ini juga dianggap sebagai vitamin daya tahan tubuh anak sebab anak-anak yang sering bermain di luar ruangan dan terpapar matahari langsung relatif jarang mengalami flu.
• Vitamin D juga bisa mencegah terjadinya depresi. Nutrisi ini memiliki peran yang signifikan untuk mengelola mood sehingga jika tercukupi, depresi tidak sering menghampiri ⁽¹⁾.
• Vitamin D bisa membantu menurunkan berat badan. Studi menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi vitamin D dan juga kalsium bisa menurunkan badan lebih cepat ketimbang dengan mengonsumsi obat-obatan lain. Hal ini karena kombinasi vitamin D dan kalsium memiliki efek menekan nafsu makan ⁽¹⁾.

Dosis Asupan Vitamin D

Kendati sinar matahari mengandung vitamin D yang baik untuk kesehatan, Anda juga membutuhkan asupan dari sumber lain seperti makanan dan juga suplemen. Dosis yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan vitamin D harian pada umumnya antara 400 IU – 5000 IU ⁽³⁾ sehingga jenis ini bisa dibeli dengan bebas. Namun, dosis untuk setiap orang bisa berbeda-beda tergantung dari usia dan juga kondisi kesehatan.

• Untuk bayi berusia 0 sampai 12 bulan atau 1 tahun, jumlah vitamin D yang dibutuhkan adalah 400 IU per hari ⁽⁴⁾. Kebutuhan vitamin D ini biasanya didapatkan dari ASI, susu formula, makanan pendamping ASI dan juga sinar matahari ketika bayi berjemur di pagi hari.
• Untuk anak-anak dan juga orang dewasa pada rentang usia 1 hingga 70 tahun, vitamin D yang dibutuhkan adalah sebanyak 600 IU baik untuk laki-laki maupun perempuan ⁽⁴⁾. Jumlah ini sangat mungkin tidak bisa dipenuhi seluruhnya oleh makanan yang dikonsumsi sehingga penggunaan suplemen tambahan yang kaya vitamin D akan diperlukan.
• Untuk orang lanjut usia di atas 70 tahun, jumlah vitamin D yang dibutuhkan menjadi lebih banyak mengingat kondisi kesehatan tulang yang menurun. Dalam sehari, golongan lansia ini memerlukan 800 IU vitamin D ⁽⁴⁾ yang akan sulit dipenuhi hanya dengan makan daging, telur maupun susu. Itulah sebabnya orang lanjut usia sangat membutuhkan suplemen tambahan dengan kandungan vitamin D.

Memilih Suplemen Vitamin D yang Tepat

Pada dasarnya, tubuh bisa menghasilkan vitamin D secara alami dengan bantuan sinar matahari langsung. Selain itu, Anda juga bisa mendapatkannya melalui beberapa jenis makanan yang mengandung vitamin D seperti telur, daging merah, susu, dan kacang-kacangan ^(1,2,3). Namun demikian, terkadang tambahan suplemen vitamin D juga dibutuhkan agar dosis harian bisa terpenuhi.

• Pilihlah suplemen vitamin D dengan kandungan 400 IU. Dosis ini bisa dibilang berada di tengah-tengah sehingga tidak kurang maupun kelebihan terutama bagi orang dewasa. Ibu hamil juga sebaiknya mengkonsumsi suplemen dengan jumlah ini sebagai vitamin daya tahan tubuh untuk ibu hamil.
• Suplemen vitamin D tersedia dalam berbagai bentuk, mulai tablet hingga tablet effervescent. Jika Anda jarang mengonsumsi obat, ada baiknya memilih bentuk tablet effervescent yang mudah larut dalam air sehingga penyerapan di dalam tubuh bisa lebih cepat.
• Bisa tambahin ada baiknya konsumsi Vitamin D yang dikombinasikan dengan Vitamin C dan Zinc yang kerja secara sinergi untuk jaga daya tahan tubuh

Mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin D sangat baik untuk memenuhi kebutuhan harian. Namun jangan lupa, berjemur di bawah sinar matahari saat pagi juga merupakan cara efektif agar tubuh memproduksi sendiri vitamin D. Jika membutuhkan suplemen tambahan vitamin D, pastikan bahwa kandungannya sudah sesuai dengan dosis harian yang dibutuhkan oleh tubuh Anda, berdasarkan usia, jenis kelamin, dan juga kondisi kesehatan yang mungkin dialami. Dengan demikian kesehatan tulang akan terjaga dan kondisi tubuh secara umum juga lebih fit dan segar.

Artikel ini ditinjau oleh:
Tim Konsultan Medis Medical Advisor Bayer Consumer Health Indonesia